Desain & Pengembangan Berbasis Model untuk Aplikasi Tertanam yang Kritis untuk Keselamatan adalah metodologi yang memanfaatkan model grafis untuk merancang, mensimulasikan, dan memverifikasi perilaku sistem tertanam. Ini memastikan keselamatan dan keandalan di industri seperti dirgantara dan otomotif. Insinyur membuat model yang mewakili arsitektur, perilaku, dan persyaratan sistem, kemudian menghasilkan kode untuk platform target secara otomatis. Pendekatan ini meningkatkan produktivitas, mengurangi kesalahan, dan memastikan kepatuhan terhadap standar keselamatan seperti ISO 26262. Dengan mengintegrasikan model sepanjang siklus pengembangan, metodologi ini memfasilitasi pembuatan prototipe cepat, pengujian, dan validasi, serta menghasilkan kode otomatis yang tersertifikasi, sehingga akhirnya menghasilkan sistem tertanam yang kuat, efisien, dan sesuai standar.